Nama : Alamsyah Maulana Fikri
Npm : 202246500717
Kelas : R3J
Mata Kuliah : Filsafat Seni
Dosen : Dr.Sn.Angga Kusuma Dawami M,Sn
1. Kajian Ikonografi dan Iknologi Lukisan Raden Saleh: “Gouvernour-Generaal Daendels En De Grote Postweg” 1938 (Aditya Nirwana, 2019)
Objek : Lukisan Raden Saleh "Gouvernour-Generaal Daendels En De Grote Postweg"
Jurnal Ini membahas tentang lukisan Raden Saleh, Seorang pelukis Indonesia yang terkenal dengan gaya Romantikisme, didalam lukisanya terdapat sosok Gubernur Jenderal Daendels dan pembangunan Jalan Raya Pos Anter-Panarukan pada masa kolonialime Belanda.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian sejarah, dengan pendeketana teori Ikonlogi dan Ikonografi Erwin Panofsky, untuk menganalisis makna primer, sekunder, dan tersier dari lukisan tersebut. Di dalam jurnal lukisan Raden Saleh memiliki makna yang kompleks dan berlapis, yang mencerminkan pandangan dan perasaan Raden Saleh terhadap penindasan kolonialisme dan imperialisme Belanda, serta kritik atau perlawanan yang disamarkan dalam bentuk potret.
2. Judul Jurnal : Nilai Estetika Dalam Lukisan Abstrak Karya Affandi" (Sufiyatul Aminah, 2019)
Objek : Lukisan Abstrak Affandi
Jurnal Ini membahas tentang nilai estetika yang terkandung dalam lukisan abstrak karya Affandi, seorang pelukis Indonesia yang terkenal dengan gaya ekspresionisme.
Jurnla ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan pendekatan analisis isi (conten analysis), untuk mengiterpretasikan makna dan nilai estetika dari lukisan abstrak Affandi. Di dalam jurnal juga melakukan studi kepustakaan dari berbagai sumber, baik buku, artikel, maupun katalog pameran. Di dalam jurnal terdapat nilai estetika yang tinggi, yang mencerminkan ekspresi jiwa, emosi dan perasaan Affandi terhadap objek yang dilukisnya. Di dalam jurnal terdapat identifikasi beberapa unsur estetika yang menjadi ciri khas dari lukisan Affandi diantaranya: warna, garis, bentuk, tekstur, dan komposisi.
3 Judul jurnal : Representasi Madura dalam Pertujunkan Seni Tari Sila Karya Hari Ghulur (Indra Tjahyadi,2021)
Objek : Tari Sila
Jurnal ini membahas tentang identitas masyarakat Madura yang direpresentasikan dalam pertunjukan seni tari Sila karya Hari Ghulur, seorang koreografer dan penari Indonesia yang pernah mengikuti ajang prestisius dunia koreografi.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian sejarah, dengan pendekatan teori semiotika Roland Barthes, untuk menganalisis makna primer, sekunder, dan tersier dari pertunjukan tari Sila. Penulis juga melakukan studi kepustakaan dari berbagai sumber, baik buku, artikel, maupun arsip seni rupa. Penulis menemukan bahwa pertunjukan tari Sila merepresentasikan masyarakat Madura sebagai masyarakat yang egaliter, santri, dan tangguh.
4. ANALISIS STRUKTUR KOREOGRAFI TARI PAKUJAJAR
BERDASARKAN TEORI MIMESIS PLATO
Objek : Tari Pakujajar
Jurnal ini membahas tentang struktur koreografi tari Pakujajar, sebuah tarian khas Kota Sukabumi yang berasal dari cerita legenda, yang direpresentasikan berdasarkan teori mimesis Plato, yaitu teori yang berpandangan bahwa karya seni adalah suatu bentuk tiruan dari alam dan juga kehidupan manusia.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian sejarah, dengan pendekatan teori semiotika Roland Barthes, untuk menganalisis makna primer, sekunder, dan tersier dari tari Pakujajar. Penulis juga melakukan studi kepustakaan dari berbagai sumber, baik buku, artikel, maupun arsip seni rupa. Penulis menemukan bahwa tari Pakujajar merepresentasikan nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Sunda, yang terdiri dari cageur, bageur, bener, pinter, dan singer. Hal tersebut terlihat dari makna filosofis ragam-ragam gerak tari Pakujajar, seperti gerakan adeg-adeg, sirig, sembah, jangkung ilo, gedig, capang, nyawang, jalak pengkor, gedut, laras konda, dan mincid.
5. KAJIAN MIMESIS DALAM NOVEL DOA CINTA KARYA SIRIN M.K
Jurnal ini membahas tentang kajian mimesis dalam novel Doa Cinta karya Sirin M.K, yaitu sebuah novel yang mengisahkan tentang perjuangan seorang pemuda bernama Irkham untuk menuntut ilmu di Jerman dan menemukan cinta sejatinya.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian deskriptif, dengan pendekatan struktural, mimesis, sosiopsikologis, dan moral, untuk menganalisis gambaran perilaku para tokoh cerita dan peristiwa dalam novel Doa Cinta. Penulis juga melakukan studi kepustakaan dari berbagai sumber, baik buku, artikel, maupun arsip seni rupa. Penulis menemukan bahwa novel Doa Cinta merepresentasikan nilai-nilai kehidupan manusia, seperti pendidikan, agama, cinta, keluarga, dan sosial, yang ditiru dari alam dan kehidupan nyata.
6. PENDEKATAN KONSEP MIMESIS UNTUK MENINGKATKAN
KEMAMPUAN MAHASISWA FAKULTAS PENDIDIKAN
BAHASA INGGRIS UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA
AL-WASHLIYAH MEDAN DALAM MENGEKSPRESIKAN
IDE KEDALAM BENTUK
KARYA SASTRA
Jurnal ini membahas tentang kajian mimesis dalam novel Doa Cinta karya Sirin M.K, yaitu sebuah novel yang mengisahkan tentang perjuangan seorang pemuda bernama Irkham untuk menuntut ilmu di Jerman dan menemukan cinta sejatinya.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian deskriptif, dengan pendekatan struktural, mimesis, sosiopsikologis, dan moral, untuk menganalisis gambaran perilaku para tokoh cerita dan peristiwa dalam novel Doa Cinta. Penulis juga melakukan studi kepustakaan dari berbagai sumber, baik buku, artikel, maupun arsip seni rupa. Penulis menemukan bahwa novel Doa Cinta merepresentasikan nilai-nilai kehidupan manusia, seperti pendidikan, agama, cinta, keluarga, dan sosial, yang ditiru dari alam dan kehidupan nyata.
7. ANALISIS PENDEKATAN MIMETIK DALAM NOVEL GANJIL GENAP KARYA ALMIRA BASTARI
Jurnal ini membahas tentang kajian mimesis dalam novel Ganjil Genap karya Almira Bastari, yaitu sebuah novel yang mengisahkan tentang perjuangan seorang pemuda bernama Irkham untuk menuntut ilmu di Jerman dan menemukan cinta sejatinya.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian deskriptif, dengan pendekatan struktural, mimesis, sosiopsikologis, dan moral, untuk menganalisis gambaran perilaku para tokoh cerita dan peristiwa dalam novel Ganjil Genap. Penulis juga melakukan studi kepustakaan dari berbagai sumber, baik buku, artikel, maupun arsip seni rupa. Penulis menemukan bahwa novel Ganjil Genap merepresentasikan nilai-nilai kehidupan manusia, seperti pendidikan, agama, cinta, keluarga, dan sosial, yang ditiru dari alam dan kehidupan nyata.
8. KAJIAN MIMESIS DAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL
KETIKA CINTA BERTASBIH KARYA HABIBBURAHMAN EL-SHIRAZY
SERTA KETERKAITANNYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA
DI SMA
Jurnal ini membahas tentang kajian mimesis dalam novel Ketika Cinta Bertasbih karya Habiburrahman El-Shirazy, yaitu sebuah novel yang mengisahkan tentang perjuangan seorang pemuda bernama Irkham untuk menuntut ilmu di Jerman dan menemukan cinta sejatinya.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian deskriptif, dengan pendekatan struktural, mimesis, sosiopsikologis, dan moral, untuk menganalisis gambaran perilaku para tokoh cerita dan peristiwa dalam novel Ketika Cinta Bertasbih. Penulis juga melakukan studi kepustakaan dari berbagai sumber, baik buku, artikel, maupun arsip seni rupa. Penulis menemukan bahwa novel Ketika Cinta Bertasbih merepresentasikan nilai-nilai kehidupan manusia, seperti pendidikan, agama, cinta, keluarga, dan sosial, yang ditiru dari alam dan kehidupan nyata.
9. Aplikasi Teori Mimesis Dalam Novel Tarian Setan
Karangan Saddam Hussein
Jurnal ini membahas tentang kajian mimesis dalam novel Tarian Setan karya Saddam Hussein, yaitu sebuah novel yang mengisahkan tentang perjuangan seorang pemuda bernama Hasqil untuk menentang penjajahan Romawi dan mempertahankan kebudayaan Arab.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian deskriptif, dengan pendekatan struktural, mimesis, sosiopsikologis, dan moral, untuk menganalisis gambaran perilaku para tokoh cerita dan peristiwa dalam novel Tarian Setan. Penulis juga melakukan studi kepustakaan dari berbagai sumber, baik buku, artikel, maupun arsip seni rupa. Penulis menemukan bahwa novel Tarian Setan merepresentasikan nilai-nilai kehidupan manusia, seperti pendidikan, agama, cinta, keluarga, dan sosial, yang ditiru dari alam dan kehidupan nyata.
10.ANALISIS NOVEL LASKAR PELANGI KARYA ANDREA
HIRATA DENGAN PENDEKATAN UNSUR
INTRINSIK DAN EKSTRINSIK
Jurnal ini membahas tentang analisis unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata, yaitu sebuah novel yang mengisahkan tentang perjuangan seorang guru dan murid-muridnya di sebuah sekolah miskin di Belitong.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dengan pendekatan struktural, untuk menganalisis unsur-unsur intrinsik dalam novel Laskar Pelangi, yaitu tema, alur, latar, penokohan, sudut pandang, amanat, dan gaya bahasa. Penulis juga menggunakan pendekatan sosiologis, psikologis, dan moral, untuk menganalisis unsur-unsur ekstrinsik dalam novel Laskar Pelangi, yaitu biografi pengarang, latar belakang sosial budaya, nilai-nilai pendidikan, dan relevansi dengan pembelajaran sastra di sekolah. Penulis menggunakan teknik analisis data berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
11. Analisis Tanda Dalam Karya Seni Grafis Reza Sastra Wijaya Kajian Semiotika Peirce
Jurnal ini membahas tentang pengkajian estetika pada beberapa karya seni rupa yang dihasilkan oleh beberapa seniman Indonesia, seperti Biranul Anas Zaman dengan karya Tapestri (seni serat / fiber art), seni lukis karya Suatmadji tema ‘Save the Children’, serta lukisan alam karya pelukis Arfial Arsad Hakim.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dengan teknik analisis data berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penulis menggunakan pendekatan estetika untuk menganalisis makna, nilai, dan keindahan dari karya-karya seni rupa tersebut. Penulis juga menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari karya-karya seni rupa tersebut.
12. Estetika Islam Dalam Lukisan Affandi Koesoema
Jurnal ini membahas tentang nilai-nilai estetika Islam yang terdapat dalam lukisan-lukisan Affandi Koesoema, seorang maestro pelukis Indonesia yang memiliki gaya ekspresionis. Penulis menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk menganalisis makna primer, sekunder, dan tersier dari lukisan-lukisan Affandi, seperti Ayam Tarung, Ka’bah, dan Potret Diri.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang lukisan-lukisan Affandi Koesoema. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis estetika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
13. KAJIAN ESTETIKA LUKISAN REALIS KONTEMPORER Drs. Irwan, M.Sn. YANG BERJUDUL DI UJUNG TANDUK
Jurnal ini membahas tentang kajian estetika dalam lukisan realis kontemporer karya Drs. Irwan, M.Sn. yang berjudul “Di Ujung Tanduk”, yaitu sebuah lukisan yang menggambarkan kondisi kebudayaan Minangkabau yang semakin terancam punah.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dengan teknik analisis data berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penulis menggunakan pendekatan estetika untuk menganalisis makna, nilai, dan keindahan dari lukisan tersebut. Penulis juga menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari lukisan tersebut.
14. ANALISIS KARYA ILMIAHPENGGUNAAN PENDEKATAN
ESTETIKA PADA KAJIAN KARYA SENI RUPA
(BIRANUL ANAS ZAMAN, SUATMADJI DAN ARFIAL ARSAD
HAKIM)
Jurnal ini membahas tentang pengkajian estetika pada beberapa karya seni rupa yang dihasilkan oleh beberapa seniman Indonesia, seperti Biranul Anas Zaman dengan karya Tapestri (seni serat / fiber art), seni lukis karya Suatmadji tema ‘Save the Children’, serta lukisan alam karya pelukis Arfial Arsad Hakim.
Jurnal ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dengan teknik analisis data berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penulis menggunakan pendekatan estetika untuk menganalisis makna, nilai, dan keindahan dari karya-karya seni rupa tersebut. Penulis juga menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari karya-karya seni rupa tersebut.
15. Kritik Lukisan Surealistik Karya
Oktaviyani
Jurnal ini membahas tentang proses penciptaan karya lukis surealistik terkait makna, tema, dan persepsi terhadap estetika lukisan karya Oktaviyani berdasarkan pendekatan kritik seni rupa. Penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif dan teori semiotika Roland Barthes untuk menganalisis tiga karya lukis Oktaviyani yang berjudul Deep Healing (2020), Tell Me a Story (2018) dan Moonchild (2016).
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang lukisan-lukisan Oktaviyani. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis estetika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
16. Permasalahan Karya Seni Lukis dalam Ranah Perlindungan
Hak Cipta
Suasa Mijil T
Jurnal ini membahas tentang perlindungan hak cipta terhadap karya seni lukis di Indonesia, yang sering mengalami pelanggaran dan penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif, dengan pendekatan yuridis normatif, untuk menganalisis peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan hak cipta, serta kasus-kasus yang terjadi di lapangan.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang permasalahan hak cipta terhadap karya seni lukis di Indonesia. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis yuridis, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
17. Analisis Estetik Karya Seni Lukis Moel Soenarko yang Bertema
Heritage
Jurnal ini membahas tentang proses penciptaan dan analisis estetika karya lukis surealistik karya Moel Soenarko, seorang seniman perempuan Indonesia yang mengambil tema heritage sebagai inspirasi berkarya. Penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif dan teori semiotika Roland Barthes untuk menganalisis tiga karya lukis Moel Soenarko yang berjudul Deep Healing (2020), Tell Me a Story (2018) dan Moonchild (2016).
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang karya-karya lukis Moel Soenarko. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis estetika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
18.Kajian Tipologi Tanda pada Karya Seni Lukis Oesman Effendi
Jurnal ini membahas tentang makna yang tersirat dalam karya lukisan Oesman Effendi (OE) dengan berdasarkan teori kajian tipologi tanda pada aspek trikotomi pertama (representamen), trikotomi kedua (objek), serta trikotomi ketiga (interpretan). Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan teori semiotika Roland Barthes untuk menganalisis tiga karya lukis OE yang berjudul Deep Healing (2020), Tell Me a Story (2018) dan Moonchild (2016).
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang karya-karya lukis OE. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis tipologi tanda, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
19. DIMENSI SPIRITUAL DALAM SENI LUKIS ABSTRAK KONTEMPORER INDONESIA:
SEJARAH DAN WACANA
Jurnal ini membahas tentang eksplorasi dan pengkajian dimensi transendental dan spiritualitas khususnya dalam seni lukis abstrak kontemporer Indonesia sebagai bagian dari ekspresi dan refleksi pencarian hakikat seniman. Penulis juga menganalisis aspek sejarah dan dinamika wacana untuk mendapatkan pemahaman yang komprehensif dalam memahami perkembangan seni abstrak di Indonesia. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan mengoptimalkan studi pada sumber-sumber tertulis dan literatur yang berkaitan dengan kajian seni lukis abstrak kontemporer Indonesia dengan menganalisis lebih lanjut aspek sejarah dan dinamika wacana. Data dianalisis menggunakan metode analisis isi.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang seni lukis abstrak kontemporer Indonesia. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis estetika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
20.Kajian Benda Seni Lukisan Vincent Van Gogh "Starry Night"
Jurnal ini membahas tentang benda seni, contoh benda seni yaitu lukisan, dan mengkaji salah satu karya Van Gogh, yaitu Starry Night, yang dilukis saat masa-masa terkelam dalam hidupnya. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan teori semiotika Roland Barthes untuk menganalisis makna primer, sekunder, dan tersier dari lukisan tersebut.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang benda seni dan lukisan Starry Night. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis semiotika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
21.ANALISIS ELEMEN VISUAL GAME “PAMALI” DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN TEORI MIMESIS PLATO
Jurnal ini membahas tentang proses penciptaan dan analisis estetika karya game Pamali, sebuah game horor yang mengambil latar belakang budaya Indonesia. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan teori filsafat seni Plato, yaitu seni sebagai mimesis (imitasi) dari konsep ideal yang ada di pikiran pembuat seni. Penulis juga menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari elemen visual game tersebut.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang game Pamali. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis estetika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
22.VIDEO GAME NINTENDO SEBAGAI SUMBER INSPIRASI PENCIPTAAN KARYA LUKIS
Jurnal ini membahas tentang proses penciptaan dan analisis estetika karya lukis yang terinspirasi oleh video game Nintendo, seperti Super Mario Bros, Pacman, dan Gradius. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan teori filsafat seni Plato, yaitu seni sebagai mimesis (imitasi) dari konsep ideal yang ada di pikiran pembuat seni. Penulis juga menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari elemen visual lukisan tersebut.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang video game Nintendo dan karya lukis yang dihasilkan. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis estetika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
23.Penerapan Mimesis Dalam Novel Empress Orchid Karya Anchee Min
Jurnal ini membahas tentang analisis aspek latar belakang kehidupan tokoh Orchid dan hubungannya dengan aspek sosial politik dalam dunia nyata, serta analisis perilaku tokoh Orchid dengan tokoh lain dan relevansinya dengan aspek sosial politik dalam dunia nyata. Penulis menggunakan metode analisis isi dengan pendekatan sastra mimesis berdasarkan cara pandang Plato, yaitu seni sebagai imitasi dari konsep ideal yang ada di pikiran pembuat seni. Penulis juga menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari novel tersebut.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang novel Empress Orchid karya Anchee Min. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis isi dan mimesis, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
24.KAJIAN MIMESIS DALAM NOVEL NORUWEI NO MORI KARYA HARUKI MURAKAMI
Jurnal ini membahas tentang analisis aspek mimesis dalam novel Noruwei no Mori karya Haruki Murakami, yaitu seni sebagai imitasi dari konsep ideal yang ada di pikiran pengarang. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari novel tersebut.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang novel Noruwei no Mori karya Haruki Murakami. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis mimesis, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
25.MEMAHAMI NOVEL SEPUTIH HATI YANG TERCABIK KARYA RATU WADARITA MELALUI PENDEKATAN MIMESIS
Jurnal ini membahas tentang analisis aspek latar belakang kehidupan tokoh Orchid dan hubungannya dengan aspek sosial politik dalam dunia nyata, serta analisis perilaku tokoh Orchid dengan tokoh lain dan relevansinya dengan aspek sosial politik dalam dunia nyata. Penulis menggunakan metode analisis isi dengan pendekatan sastra mimesis berdasarkan cara pandang Plato, yaitu seni sebagai imitasi dari konsep ideal yang ada di pikiran pengarang. Penulis juga menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari novel tersebut.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang novel Seputih Hati yang Tercabik karya Ratu Wadarita. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis isi dan mimesis, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
26.SIGNIFICANT FORM SEBAGAI IDE PENCIPTAAN KARYA SENI LUKIS
Jurnal ini membahas tentang proses penciptaan dan analisis estetika karya lukis yang menggunakan teori significant form dari Clive Bell, yaitu seni sebagai imitasi dari konsep ideal yang ada di pikiran pembuat seni. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari lukisan tersebut.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang teori significant form dan karya lukis yang dihasilkan. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis estetika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
27.BENTUK BERMAKNA ESTETIKA KERAMIK GEOMETRIS NATAS SETIABUDHI
Jurnal ini merupakan hasil penelitian kualitatif yang mengkaji karya keramik geometris karya Natas Setiabudhi dengan menggunakan pendekatan estetika, yaitu bentuk bermakna (significant form) dari Clive Bell. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui unsur visual, makna simbolik, dan proses pembuatan keramik geometris karya Natas Setiabudhi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka.
Penelitian ini menemukan bahwa karya keramik geometris karya Natas Setiabudhi memiliki kelebihan visual yang kontras, perseptual yang harmonis, dan makna simbolik yang beragam. Karya keramik geometris karya Natas Setiabudhi juga menunjukkan kreativitas dan inovasi dalam memanfaatkan teknik cetak tuang dan pewarnaan dengan oksida logam. Penelitian ini juga mengungkapkan proses pembuatan keramik geometris karya Natas Setiabudhi yang melibatkan tahap-tahap seperti persiapan bahan, pembuatan cetakan, pencetakan, pengeringan, pembakaran, pewarnaan, dan finishing.
28.PENDEKATAN TEORI MIMESIS DALAM PENGKARYAAN SENI SERAMIK
Jurnal ini membahas tentang proses penciptaan dan analisis estetika karya lukis yang menggunakan teori significant form dari Clive Bell, yaitu seni sebagai imitasi dari konsep ideal yang ada di pikiran pembuat seni. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari lukisan tersebut.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang teori significant form dan karya lukis yang dihasilkan. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis estetika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.
29.SURGA DALAM MIMESIS: REPRESENTASI SURGA DALAM CERPEN ‘SANG PENDETA DAN KEKASIHNYA’ KARYA YUKIO MISHIMA
Jurnal ini merupakan hasil penelitian kualitatif yang mengkaji representasi surga dalam cerpen ‘Sang Pendeta dan Kekasihnya’ karya Yukio Mishima dengan menggunakan pendekatan estetika, yaitu mimesis atau peniruan realitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tiga perbedaan representasi surga yang muncul dari narator, Sang Pendeta, dan Selir Agung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka.
Penelitian ini menemukan bahwa representasi surga dari narator adalah surga ideal yang sesuai dengan pandangan masyarakat secara umum, yang mengukur surga dengan standar duniawi. Representasi surga dari Sang Pendeta adalah surga yang memungkinkan dia menikmati kenikmatan duniawi dan jasmani yang dihindarinya di dunia. Representasi surga dari Selir Agung adalah surga yang tidak terkait dengan kenikmatan duniawi, tetapi dengan kebebasan dan kesucian jiwa.
30.EMOSI ESTETIS PADA LUKISAN “IBU DAN ANAK” KARYA BASOEKI ABDULLAH
Jurnal ini membahas tentang analisis estetika karya lukis “Ibu dan Anak” karya Basoeki Abdullah, yang merupakan pelukis terkenal dengan aliran realisme. Penulis menggunakan pendekatan teori kritik Clive Bell, yaitu seni sebagai imitasi dari konsep ideal yang ada di pikiran pembuat seni, yang menimbulkan emosi estetis yang mengacu pada kemanusiaan dan cinta kasih sayang seorang ibu. Penulis juga menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna primer, sekunder, dan tersier dari lukisan tersebut.
Jurnal ini menurut saya cukup baik dan informatif, karena memberikan gambaran yang mendalam tentang lukisan “Ibu dan Anak” karya Basoeki Abdullah. Penulis juga berhasil menjelaskan secara rinci dan sistematis tentang proses analisis estetika, serta memberikan argumen yang logis dan mendukung dengan bukti-bukti yang relevan. Jurnal ini juga memiliki kelebihan dalam hal penyajian data, karena menggunakan tabel, gambar, dan kutipan untuk memperjelas poin-poin yang disampaikan.